Adakan dialog antara agama untuk selesaikan isu sensitif


Isu agama dan bangsa adalah isu yang sensitif bagi sesetengah pihak dan sering dimainkan oleh pihak tertentu dalam media untuk tujuan tertentu. Pihak Media tidak seharusnya menyebarkan isu-isu sensitif yang boleh menyebabkan rakyat berbilang kaum dan agama di negara kita dalam konflik dan pesimis antara satu sama lain.

Kita mengesa semua pihak jangan terlalu percaya dengan berita yang keluar dari media yang ingin melihat perselisihan faham berlaku antara bangsa dan agama dalam negara ini.
Sebelum percaya dengan berita yang diterima dari punca yang belum jelas dan melibatkan isu-isu sensitif, umat Muslim khususnya perlu meneliti dulu berita-berita yang disampaikan oleh pihak tertentu agar ianya tidak merosakan hubungan antara kaum dan agama.

Adakan dialog antara agama untuk selesaikan isu sensitifIslam mengajar umatnya agar berhati-hati dalam menerima sebarang berita yang tidak jelas asal-usulnya. Kadang kadang isu kecil diperbesarkan dalam berita yang diedarkan untuk melariskan jualan atau untuk tujuan kepentingan pihak tertentu. Sebagaimana Allah berfirman dalam Al Quran, maksudnya: - “Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu”.
[Al Hujurat: 6].


Dalam ayat ini jelas Allah melarang mereka beriman terus percaya kepada berita angin. Allah menyuruh kaum Muslimin memastikan kebenaran berita yang sampai kepada mereka sebelum menerima tanpa usul periksa. Tidak semua berita itu benar, dan juga tidak semua berita yang disampaikan ada faktanya. Ingatlah, musuh-musuh kamu sentiasa mencari kesempatan untuk menjatuhkan kamu. Maka wajib atas kamu untuk selalu berwaspada, hingga kamu boleh kenal pasti orang yang hendak menyebarkan berita yang tidak benar.

Kadang kadang berita itu berkait dengan kehormatan seseorang Muslim. Bagaimanakah sikap kita terhadap berita yang belum tentu ada kebenarannya dan bersumber dari orang yang belum kita ketahui kejujurannya? Mungkin apa yang disampaikan tidak sama seperti yang dilaporkan.

Sepatutnya pihak media memainkan peranan menyatukan kaum yang berbilang bangsa dan agama dalam negara ini. Jangan terlalu suka memainkan isu sensitif yang menyebabkan rakyat berpecah belah. Isu-isu rakyat dan masalah yang dihadapi oleh rakyat sekarang ini perlu diselesaikan dan jangan memainkan isu-isu bangsa dan agama yang boleh menjejaskan perpaduan antara kaum dan agama dalam negara ini.
Baru-baru ini ada pihak yang mencadangkan menyekat atau melarang sesorang dari masuk ke negeri ini sebab mengeluarkan kenyataan yang menyentuh isu penyebaran agama. Mungkin ada salah faham tentang maksud yang hendak disampaikan oleh penceramah tersebut tetapi telah diputar belit oleh pihak tertentu untuk tujuan politik dan sebagainya.

Isu ini tidak perlu diperbesarkan oleh pihak media tetapi boleh ditangani secara berhikmah. Adakah dengan menghalang atau melarangkan seseorang dari memasuki negara atau negeri ini boleh menyelesaikan masalah?

Sekarang zaman langit terbuka dimana sebarang maklumat tidak mudah disekat. Kalau zaman dulu sebelum ada internet mungkin mudah pihak kerajaan menyekat sebarang maklumat kepada orang ramai kerana mereka hanya bergantung kepada maklumat dari akbar, radio dan Televisyen yang dikuasai oleh pihak pemerintah. Sekarang walaupun disekat seseorang itu memasuki mana-mana negara ianya tetap dapat menyampaikan pesanannya melalui medium langit terbuka seperti SMS, FaceBook, Whatsapp, Telegram, Blogs dan sebagainya.

Mereka menyangka dengan menyekat seseorang itu dari memasuki negara/negeri ini boleh menyelesai sebarang masalah tidak akan berjaya kecuali yang disekat itu betul-betul mengancam keselamatan negara seperti membawa senjata api, bahan letupan, dadah dan sebagainya yang boleh dikategori sebagai bahan larangan.

Kalau menyekat sesorang yang tidak sefahaman atau yang berbeda fahaman politik lebih-lebih lagi dia adalah rakyat atau warganegara Malaysia, rasanya tidak relevan dengan dasar demokrasi berpelembagaan yang dibenarkan dalam negara ini.

Kalau sesorang itu dapati bersalah kerana menghasut atau menyebabkan rakyat negara ini hura-hara memang patut diambil tindakan bukan hanya menyekat beliau dari menyampaikan maklumat kepada rakyat. Kalau ada berlaku salah faham atau mendapat maklumat yang tidak sahih lebih baik bertanya terus kepada orang yang menyampaikan maklumat tersebut.

Mungkin maklumat yang diterima tidak lengkap atau diputar belit oleh pihak tertentu sehingga apa yang hendak disampaikan kepada orang ramai tidak tepat dan mengelirukan. Setiap masalah boleh diselesaikan bila diadakan pertemuan atau diadakan dialog secara tertutup atau terbuka.

Banyak lagi masalah rakyat yang perlu dihebahkan bukannya isu-isu sensitif yang tidak memberi manfaat kepada negara dan rakyat.

Harap masalah perselisihan pendapat antara agama dan bangsa dapat diselesaikan secara harmoni dan kekeluargaan. Adakan dialog antara agama adalah jalan terbaik untuk semua. Dengan adanya pertemuan atau bersemuka antara pihak yang berbalah boleh meredakan masalah ini dari berlarutan.

Jofri Jaraiee
PAS Sarawak

----------------------------------------------------------------------------------

English version

Hold Interfaith Dialogue for resolving sensitive issues

The issue of race and religion is a sensitive issue for some people and often played by certain parties in the media for specific purposes. The media should not like to spread sensitive issues that can cause people of different races and religions in our country in conflict and be pessimistic with one another.

We urge all parties not to be too trusting with the news coming out of the media who wants to see a misunderstanding occur between race and religion in the country.

Before believing with the news received from the sources that have not been clear and involves sensitive issues, especially Muslims should be checked first the news delivered by certain parties so as not to damage the relationship between race and religion.

Islam teaches its followers to be cautious in accepting any news that its origins are unclear. Some minor issues magnified in the news which is distributed to boost sales or for the benefit of a certain party. As Allah says in the Qur'an, meaning: - " O you who have believed, if there comes to you a disobedient one with information, investigate, lest you harm a people out of ignorance and become, over what you have done, regretful". [Al Hujurat: 6].

In this verse Allah clearly forbids their faith directly believe in the rumors. Allah commands Muslims verify the news that reached them before accepting without checking. Not all the news was true, and not all the news that there was in fact delivered. Remember, your enemies are always looking for opportunities to knock you down. It is obligatory for you to always be alert, until you can identify people who want to spread the word that is not true.

Sometimes the news is linked with the honor of a Muslim. How does our attitude toward the news that there is not necessarily true and come from people we do not know his honesty? Perhaps what is delivered is not the same as reported.

The media should play a role in uniting the people of different races and religions in the country. Do not like to play on sensitive issues that cause people to become divided. People's issues and problems faced by people today need to be resolved and do not play on issues of race and religion that can affect racial and religious harmony in the country.

Recently, there are those who propose to restrict or bans someone from entering the country for issuing statements that touch on religion spread. There may be a misunderstanding about the purpose to be served by the speaker but were manipulated by certain parties for political purposes and so forth.

This issue should not be played by the media but can be treated with wisdom. Will prevents or bans a person from entering the country or the state can solve the problem?

Now the days of the open sky where information is not easily blocked. If the past pre-Internet the government could easily block any information to the public as they only rely on information from newspapers, radio and television that are controlled by the government. Right now although is blocked a person enters any country it can still deliver his message through the medium of open sky like SMS, Facebook, Whatsapp, Telegram, Blogs and more.

Those thought that by blocking someone from entering this state / country can solve any problems will not succeed except that blocked it really threatens national security, such as carrying firearms, explosives, drugs and so forth that can categorized as prohibited substances.

If you block someone who fell out of favor or different political ideologies moreover he is a national or citizen of Malaysia, it was not relevant to the policy of constitutional democracy that allowed in the country.

If someone is found guilty of inciting or causing Malaysians riot it should be acted upon not only to stop him from delivering information to citizens. If there was a misunderstanding or get information that is not authentic better ask directly to the person delivering such information.

Maybe the information is incomplete or distorted by certain parties so what is to be conveyed to the public is inaccurate and misleading. Every problem can be solved when meeting is held or have a dialogue in a closed or open.

A lot more people's problems that should be disseminated instead of the sensitive issues that do not benefit the country and the people.

Hope the issues of disagreement between religion and races can be resolved harmoniously and kinship. Hold interfaith dialogue is the best way for all. With a face to face meeting or between that dispute can relieve the problem from protracted.

Yours faithfully
Jofri Jaraiee
Sarawak PAS Commissioner cum Miri PAS Chief

0 comments: